Menghadiri Lounching Desa berdaya di halaman Kantor Desa Pronojiwo yang merupakan suatu program pembangunan masyarakat desa yang memenuhi kriteria untuk menjadi sebuah desa yang mandiri dan dapat meningkatkan kapasitas masyarakat dengan mengembangkan potensi dan mengoptimalkan aset yang dimiliki desa (17-10-2023).
Syarat mendapatkan BKK ( Bantuan Keuangan Khusus ) adalah desa yang sudah berstatus mandiri. Program ini bertujuan untuk mengembangkan inovasi dan mengembangkan ikon desa hingga dapat menguatkan Sektor Pariwisata serta Branding Desa dan menggerakkan perekonomian desa.
Murdiono selaku Kepala Desa Pronojiwo menaruh harapan besar program desa berdaya ini dapat menciptakan peluang-peluang ekonomi bagi masyarakat Desa Pronojiwo.
Sahrun Nashir, S.Sos Selaku Sekcam Pronojiwo dalam Sambutannya Menyampaikan selain Pronojiwo, Desa Sidomulyo juga berstatus desa mandiri yang juga mendapatkan bantuan dari Pemprov Jatim yakni sebesar Rp 100 juta. Kita sudah punya empat desa berstatus mandiri yaitu Desa Pronojiwo, Sidomulyo, Sumberurip dan Oro-Oro Ombo sedangkan dua desa lainnya Supiturang dan Tamanayu masih berstatus desa Maju. Dengan harapan melalui program desa berdaya tersebut, setiap desa mampu memunculkan inovasi desa serta cerdas menangkap peluang melalui potensi yang dimiliki.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh DPMD Provinsi Jatim, DPMD Kab Lumajang, Disparbud Kab Lumajang, Polsek Pronojiwo, Danramil Pronojiwo, Sekcam Pronojiwi, Pendamping TPD, Kades Sekecamatan Pronojiwo, RT RW, BPD Pegiat Pariwisata dan Masyarakat.